Understanding the meaning of Hijrah


Bismillahirrahmanirrahim,..
I begin with the name of Allah SWT the Most Beneficient, the Most Merciful, peace and blessing upon beloved Prophet SAW. All praise is for Allah SWT.
Literally speaking, Hijrah indicates moving from one place to another to live there. Taking it symbolically, Hijrah denotes shunning bad habits, traditions and so on, or abandoning a certain culture to adopt another. The symbolic meaning of this word is referred to in Almighty Allah's words:
"And bear patiently what they say and avoid them with a becoming avoidance" [Al-Muzammil 73:10]
In this figurative sense Hijrah refers to reviewing one's entire cultural and traditional heritage to find what is wrong with it, and where therein corruption of ideas and misunderstanding lie.

In other words, Hijrah is identical to seeking repentance and purification of one's soul. The Prophet SAW (peace and blessings be upon him) said,

"Hijrah will not cease until repeatance becomes useless and repentance will not become useless until the sun rises from the west" (Abu Dawud)

HIJRAH AND PROPHET MUHAMMAD SAW

It was the titghtest and heaviest of times. After the death of the Prophet's uncle and protector, Abu Talib, the Quraysh council decided to scatter the blood of the beloved Prophet among the Arab tribes by getting a knight from every tribe to kill him. Even Banu Hashim, his clan, could not protect the Prophet anymore. The Muslims were experiencing the hardest of times. Then the Angel Gabriel went at an unusual time to relay diien guidance, to tell the Prophet SAW what to do.

The Quran describes how Allah SWT helped the Prophet SAW escape from his murderers as a blocking of light:

And We have made before them a barrier and a barrier behind them, then We have covered them over so that they do not see [Yasin 36:9]

From imminent physical danger to the Prophet's life and the darkest moments, Allah SWT guided his Messenger to the nucleus of the everlasting radiance of the Islamic being and civilisation in Al-Madinah Al-Munawwarah, the Luminous City.

HIJRAH OF HEARTS, GREATEST KIND OF HIJRAH

We should follow the example of the Prophet SAW by modelling ourselves after his guidance and course of life and following in his footsteps in terms of talking and behaving. Allah SWT has ordered us to do this, saying :

"Verily in the messenger of Allah ye have a good example for him who looketh unto Allah and the last Day, and remembereth Allah much"[Al-Ahzab 33:21]

Wallahualam..

Bismillahirrahmanirrahim..

Salam Aidilfitri kepada rakan-rakan Muslimin dan Muslimat yang berada di perantauan. Maaf dipinta jika ada salah dan silap. Untuk makluman rakan-rakan, MISG-ABIM akan mengadakan Majlis Sambutan Aidilfitri & Program Silaturrahim sempena kedatangan ahli-ahli baru MISG-ABIM disini.

Majlis ini akan diadakan pada hari Sabtu, 17hb Oktober 2009, di rumah Ustaz Hasri. Pengisian program akan diberikan oleh Dr Ku Azam Tuan Lonik (masih lagi dalam cadangan). Untuk butiran lanjut boleh layari terus melalui http://misgabim.blogspot.com/.

"HIDUP BIAR BERJASA"

Puasa Enam Hari di Bulan Syawal



Salah satu dari pintu-pintu kebaikan adalah melakukan puasa-puasa sunnah. Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah saw: “Maukah aku tunjukkan padamu pintu-pintu kebaikan?; Puasa adalah perisai, …” (Hadits hasan shohih, riwayat Tirmidzi). Puasa dalam hadits ini merupakan perisai bagi seorang muslim baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia, puasa adalah perisai dari perbuatan-perbuatan maksiat, sedangkan di akhirat nanti adalah perisai dari api neraka. Dalam sebuah hadits Qudsi disebutkan, “Dan senantiasa hamba-Ku mendekatkan diri kepadaKu dengan amalan-amalan sunnah sehingga Aku mencintainya.” (HR. Bukhori: 6502)

Puasa Seperti Setahun Penuh


Salah satu puasa yang dianjurkan/disunnahkan setelah berpuasa di bulan Ramadhan adalah puasa enam hari di bulan Syawal. Puasa ini mempunyai keutamaan yang sangat istimewa. Dari Abu Ayyub Al Anshori, Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa setahun penuh.” (HR. Muslim no. 1164). Dari Tsauban, Rasululluh saw bersabda, “Barangsiapa berpuasa enam hari setelah hari raya Eidulfitri, maka seperti berpuasa setahun penuh. Barangsiapa berbuat satu kebaikan, maka baginya sepuluh lipatnya.” (HR. Ibnu Majah dan dishohihkan oleh Al Albani dalam Irwa’ul Gholil). Imam Nawawi rohimahulloh mengatakan dalam Syarh Shohih Muslim 8/138, “Dalam hadits ini terdapat dalil yang jelas bagi madzhab Syafi’i, Ahmad, Dawud beserta ulama yang sependapat dengannya yaitu puasa enam hari di bulan Syawal adalah suatu hal yang dianjurkan.”


Dilakukan Setelah Eidulfitri


Puasa Syawal dilakukan setelah Eidulfitri, tidak boleh dilakukan di hari raya Eidulfitri. Hal ini berdasarkan larangan Rasulullah saw yang diriwayatkan dari Umar bin Khothob, beliau berkata, “Ini adalah dua hari raya yang Rosululloh melarang berpuasa di hari tersebut: Hari raya Eidulfitri setelah kalian berpuasa dan hari lainnya tatkala kalian makan daging korban kalian (Iedul Adha).” (Muttafaq ‘alaih)


Apakah Harus Berurutan ?


Imam Nawawi rohimahulloh menjawab dalam Syarh Shohih Muslim 8/328: “Afdholnya (lebih utama) adalah berpuasa enam hari berturut-turut langsung setelah Eidulfitri. Namun jika ada orang yang berpuasa Syawal dengan tidak berturut-turut atau berpuasa di akhir-akhir bulan, maka dia masih mendapatkan keuatamaan puasa Syawal berdasarkan konteks hadits ini”. Inilah pendapat yang benar. Jadi, boleh berpuasa secara berturut-turut atau tidak, baik di awal, di tengah, maupun di akhir bulan Syawal. Sekalipun yang lebih utama adalah bersegera melakukannya berdasarkan dalil-dalil yang berisi tentang anjuran bersegera dalam beramal sholih. Sebagaimana Allah berfirman, “Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan.” (Al Maidah: 48). Dan juga dalam hadits tersebut terdapat lafadz ba’da fithri (setelah hari raya Eidulfitri), yang menunjukkan selang waktu yang tidak lama.


Mendahulukan Puasa Qodho’


Apabila seseorang mempunyai tanggungan puasa (qodho’) sedangkan ia ingin berpuasa Syawal juga, manakah yang didahulukan? Pendapat yang benar adalah mendahulukan puasa qodho’. Sebab mendahulukan sesuatu yang wajib daripada sunnah itu lebih melepaskan diri dari beban kewajiban. Ibnu Rojab rohimahulloh berkata dalam Lathiiful Ma’arif, “Barangsiapa yang mempunyai tanggungan puasa Ramadhan, hendaklah ia mendahulukan qodho’nya terlebih dahulu karena hal tersebut lebih melepaskan dirinya dari beban kewajiban dan hal itu (qodho’) lebih baik daripada puasa sunnah Syawal”. Pendapat ini juga disetujui oleh Syaikh Muhammad bin Sholih Al Utsaimin dalam Syarh Mumthi’. Pendapat ini sesuai dengan makna eksplisit hadits Abu Ayyub di atas.


Semoga kebahagiaan selalu mengiringi orang-orang yang menghidupkan sunnah Nabi Muhammad saw. Wallohu a’lam bish showab.


Most of the people didn't know what is Nationalism or is it Halal or Haram in Islam. Here i explain more detail about Nationalism in Islam. Hope it help us to understand more about it, jihad for Islam and Allah swt not for Nationalism.

Nationalism is a concept alien to Islam because it calls for unity based onfamily and tribalistic ties, whereas Islam binds people together on the`Aqeedah, that is belief in Allah (swt) and His Messenger (saw). Islam calls for the ideological bond.

Grouping the Muslims on tribalistic lines is clearly forbidden. It is narrated by Abu Da'wud that the Messenger of Allah (saw) said, "He is not one us who calls for `Asabiyyah, (nationalism/tribalism) or whofights for `Asabiyyah or who dies for `Asabiyyah." And in another Hadith, the Messenger of Allah (saaw) referring tonationalism, racism, and patriotism said: "Leave it, it is rotten." [Muslim and Bukhari] and in the Hadith recorded in Mishkat al-Masabith, the Messenger of Allah (saaw) said, "He who calls for `Asabiyyah is as if he bit his father's genitals".

Also, the Messenger of Allah (saw) said, narrated by At-Tirmidhi and AbuDawud, "There are indeed people who boast of their dead ancestors; but in the sightof Allah they are more contemptible than the black beetle that rolls a pieceof dung with its nose. Behold, Allah has removed from you the arrogance ofthe Time of Jahiliyyah (Ignorance) with its boast of ancestral glories. Manis but an Allah-fearing believer or an unfortunate sinner. All people are the children of Adam, and Adam was created out of dust."

Also, the Messenger of Allah (saaw) said,"Undoubtedly Allah has removed from you the pride of arrogance of the age ofJahilliyah (ignorance) and the glorification of ancestors. Now people are oftwo kinds. Either believers who are aware or transgressors who do wrong. Youare all the children of Adam and Adam was made of clay. People should giveup their pride in nations because that is a coal from the coals ofHell-fire. If they do not give this up Allah (swt) will consider them lowerthan the lowly worm which pushes itself through Khara (dung)." [Abu Dawudand Tirmidhi]

There are many examples in the Seerah where the Messenger of Allah (saw) had rebuked those who upheld nationalism. One one occasion a party of Jewsconspired to bring about disunity in the ranks of the Muslims after seeingthe Aus and Khazraj within Islam. A youth from amongst them was sent toincite remembrance of the battle of Bu'ath where the Aus had been victoriousover the Khazraj, and he recited poetry to bring about division betweenthem. As a result there was a call to arms.

When the news reached the Messenger of Allah (saw), he (saw) said,"O Muslims, remember Allah, remember Allah. Will you act as pagans while Iam present with you after Allah has guided you to Islam, and honored youthereby and made a clean break with paganism; delivered you thereby fromdisbelief; and made you friends thereby?"

When they heard this they wept, and embraced each other. This incidentclearly highlights how the Messenger of Allah (saw) rebuked any forms oftribalism. Allah (swt) then revealed,

"O you who believe! Fear Allah as He should be feared and die not except ina state of Islam with complete submission to Allah. And hold fast, all ofyou together, to the rope of Allah (i.e. Qur'an), and be not divided among yourselves; and remember with gratitude Allah's favors on you; for you wereenemies and He joined your hearts in love, so that by His Grace you becamebrothers; and you were on the brink of the pit of fire, and He saved youfrom it. Thus Allah make His signs clear to you that you may be guided."[Surah Al'Imran (3); ayah 102-103]

And those who still uphold nationalism, remember what Allah (swt) says, "And let those who oppose the Messenger's commandment beware, lest some Fitnah (disbelief, trials,afflictions,...) befall them or a painful tormentbe inflicted on them." [Surah An-Nur (24): ayah 63]

A Chapter from The Roots of Nationalism in the Muslim World by

Shabir Ahmed and Abid Karim


Kelebihan Bulan Ramadhan



Bismillahirrahmanirrahim...


Tidak sampai beberapa hari lagi umat Islam diseluruh dunia akan menyambut bulan Ramadhan Al-Mubarak. Begitu juga saya yang akan menyambut Ramadhan diperantauan. Disini saya ingin berkongsi pada rakan2 yang lain mengenai kelebihan bulan Ramadhan. Semoga ianya menjadi panduan kepada kita sebagai umat Islam dalam mendekatkan diri kepada Allah swt dan menghayati Ramadhan dengan penuh khusyuk dan tawaduk, Insha'Allah.


Daripada Anas (r.a), Katanya: Bersabda Nabi (s.a.w) : Tiada daripada seorang hamba apabila melihat ia sehari bulan Ramadan lantas dia memuji Allah ( kerana kedatangan bulan rahmat dengan kelebihan dan keistimewaanya) kemudian dibacanya Al-Fatihah tujuh kali, melainkan diafiatkan Allah daripada sakit matanya pada bulan ini.


Kelebihan bulan Ramadan dan keagungannya adalah dengan adanya malam Lailatul Qadar yang dirahsiakan. Bagi orang yang berjaya mendapatkan malam Lailatul Qadar dengan dipenuhi amal ibadah dan bertaqwa kepada Allah, disamping mendirikan solat sunat, istiqfar, tasbih dan berzikir sepenuhnya, dia akan mendapat keampunan dan pahala serta darjat dan darjah yang tertinggi dari Allah SWT.


Berkata Saidina Ali, Nabi (s.a.w) telah bersabda apabila engkau melihat sehari bulan maka bacalah olehmu "AllahuAkbar" 3 kali, kemudian bacalah :


(Segala kepujian bagi Allah yang telah menjadikan aku dan telah menjadikan engkau, dan telah menentukan bagi engkau pangkat-pangkat (darjah) dan telah menjadikan engkau tanda (kekuasaan) bagi sekalian alam) nescaya bermegah Allah akan Dia dengan malaikat dan firmanNya: Hai malaikat! saksikanlah kamu, bahwa Aku telah merdekakan daripada api neraka, atau dibacakan :


(Ya Allah, zahirlah Ramadan atas kami dengan keamanan dan keimanan dan dengan keselamatan dan keIslaman, Tuhanku dan Tuhan engkau Allah.)


Bersabda Nabi (s.a.w) : Bahawa syurga berlenggang-lenggang ia dan berhias dari setahun ke setahun kerana masuknya bulan Ramadan. Pada awal malam bulan Ramadan bertiup angin di bawah Arasy bergeraklah daun kayu lemah-longlainya di dalam syurga. Terdengarlah desiran daun-daun kayu, hembusan sang bayu syurga yang teramat indahnya. Seni rentak lagunya menawan seluruh perasaan nurani. Maka berhiaslah bidadari sekaliannya lalu berdirilah di atas puncak mercu syurga itu. Lantas bersuaralah bidadari : Adakah orang yang hendak meminang kami kepada Allah, kata bidadari pula: Apakah malam ini namanya? jawab Malek Ridwan (malaikat), Hai bidadari yang cantik manis, inilah malam awal Ramadhan, Lalu Allah berfirman: Hai Ramadan bukalah pintu syurga Bab AlJanan untuk orang-orang yang berpuasa daripada umat Muhammad (s.a.w). Hai Malek Ridwan tutuplah pintu neraka Al-Jahim daripada umat Muhammad (s.a.w), hai Jibrail belenggukan syaitan, lontarkannya ke dalam lautan supaya tidak membinasakan umat Muhammad akan puasanya. Maka berfirman Allah pada tiap-tiap malam Ramadan tiga kali : Adakah orang yang meminta ampun? Akan Aku ampunkan!


Pada malam Lailatul Qadar, Allah SWT menyuruh Jibrail Alaihisalam turun ke bumi, lalu turunlah Jibrail ke dalam perhimpunan malaikat ke bumi bersamanya bendera hijau lalu dipacakkan ke atas Kaabah, baginya 600 sayapnya , setengahnya tiada dibuka keduanya, melainkan pada malam Lailatul Qadar baharulah dibukakan keduanya, hingga sampai dari timur ke barat ( Musyriq Ke Maghrib ). Untuk menyelamatkan umat Muhammad, Lalu memberi salam kepada tiap orang yang berjaga pada malam Lailatul Qadar beribadah kerana mencari keredaan Allah, dan orang-orang yang duduk beribadah, orang yang sembahyang dan berzikir dan berjabat tangan sesama mereka mukmin dan mengucap amin doa orang-orang mukmin hingga terbit fajar subuh....... berkata para malaikat kepada Jibrail , apakah Allah berikan pada hajat orang mukmin dari umat Muhammad (s.a.w) pada bulan Ramadan ini? Berkata Jibrail bahawasanya Allah menilik kepada umat Muhammad yang berpuasa dan beribadah padanya dan dimaafkan mereka, diampunkan dosa-dosa mereka, melainkan empat orang yang tiada diampunkan dosanya: yaitu orang yang kekal minum arak, orang yang derhakakan ibubapanya, orang yang memutuskan sillaturrahim dan orang yang tidak bercakap dengan saudaranya lebih dari 3 hari.


Apabila pada malam akhir Ramadan dinamakan malam persalinan. Pada malam hari raya Aidilfitri didatangkan Allah malaikat kepada tiap-tiap negeri turunlah mereka ke bumi, berdiri pada permukaan jalan menyeru dengan suara yang kuat, semua mendengarnya kecuali jin dan manusia berkata mereka, hai umat Muhammad keluarlah kamu menghadap tuhan yang amat mulia (sembahyang raya di pagi raya) yang memberi pemberian yang berpanjangan dan mengampun akan dosa-dosa yang besar. Apabila tibalah umat Muhammad ke tempat sembahyang, firman Allah kepada malaikat : Hai malaikatKu, apakah balasan orang yang mengambil upah apabila selesai kerjanya ? Jawab malaikat , hai Tuhan kami, sempurnakanlah upahnya! Firman Allah bahawa Aku saksikan kamu hai malaikatku, telah aku jadikan pahala mereka dari puasa mereka pada bulan Ramadan mereka mendirikan sembahyang, ialah keredaanKu dan keampunanKu kepada mereka! Maka firmannya lagi : Hai segala hambaku, pohonlah kamu kepada ku, maka demi ketinggianku dan kebesaranku, tiada memohon kepadaku hari ini akak sesuatu bagi agamamu dan duniamu, melainkan Aku kurniakan kepadamu! (Al-Hadith).


Sabda Nabi (s.a.w) : Diberi kepada umatku lima perkara yang belum pernah diberi kepada umat-umat dahulu sebelumnya :


a) Bau mulut orang berpuasa lebih harum daripada kasturi di sisi Allah
b) Segala perbelanjaan dan derita lapar selama puasanya adalah syurga balasannya.
c) Diampunkan dosa-dosa mereka pada malam Lailatul Qadar.
d) Amalan yang dilakukan pada bulan Ramadan digandakan kepada 10 hingga 700 kali ganda, melainkan puasa maka ianya bagiKu, Aku balas kepadanya yang berkuasa menahan syahwatnya, makan minumnnya kerana Aku.
e) Dan mereka dikurniakan nikmat kepada mereka keseronokkan ketika berbuka dan ketika menemui tuhan di akhirat.(Al-Hadith)


Sabda Nabi (s.a.w) : Menunaikan yang sunat diberi balasan pahala fardhu, dan amal fardhu diberi balasan 70 kali ganda. Bulan puasa adalah bulan sabar (sabar dalam berbuat taat kepadaNya.), dan sabar itu adalah syurga balasannya bulan ini dilebihkan rezeki kepada hambanya orang mukmin, diampunkan baginya dosa-dosa. Barang siapa memberi makan kepada orang berpuasa pahalanya seperti memerdekakan hamba dan diampunkan dosanya, berkata sahabat : Bagaimana kami tak sanggup memberi makan orang yang berpuasa (berbuka puasa) ya Rasullullah - Allah memberi pahala ini kepada orang yang memberi seteguk susu atau sebiji kurma atau segelas air, barang siapa kenyangkan orang berpuasa diampunkan Tuhan dosanya, diminumkan Tuhan dari kolam Hudh sejenis minuman yang tiada dahaga lagi kemudiannya hingga masuk ia ke syurga dan pahalanya seperti pahala orang berpuasa. (Al-Hadith)


Barang siapa hadir ke dalam majlis zikir pada bulan Ramadan, ditulis tiap langkahnya ibadat setahun, dan pada hari Qiamat bersamaku di bawah Arasy. Siapa tetap berjemaah dalam bulan puasa didirikan kota bercahaya indah, cemerlangnya , dan yang berbakti kepada ibubapanya Allah memandang rahmat kepadanya, dan isteri yang berbuat sesuatu mencari keredaan suaminya, maka pahala yang besar Allah kurniakan kepadanya , seperti Siti Maryam dan siapa yang menyampaikan hajat orang mukmin, Allah menunaikan seribu hajatnya, dan siapa bersedekah kepada fakir miskin (yang ada anak isteri) tiap langkah dikurniakan kepadanya seribu kebajikan, dihapuskan seribu kejahatan dan diangkatkan seribu darjat baginya. (Al-Hadith).


Orang yang sembahyang bulan Ramadan tiap sekali sujud, dikurniakan kepadanya 1700 kebajikan, dan dibinakan rumah didalam syurga daripada permata bagi orang yang berpuasa dan beribadat, 75000 malaikat meminta ampun baginya dari pagi hingga tenggelam matahari, dan dibina sebuah mahligai baginya . (Al-Hadith)


Pada hari Qiamat, Allah memerintah Malek Ridwan supaya dikeluarkan orang-orang berpuasa daripada kuburnya dengan keadaan lapar dan dahaga, lalu disuruh Malek Ridwan berikan segala keinginan mereka dari segala macam makanan dan minuman syurga. Maka Malek Ridwan memerintah kepada anak-anak membawa talam-talam makanan , minuman dan buah-buahan. Sebagai balasan berlapar di bulan Ramadan. (A-Hadith)


Orang mukmin yang tidur dalam bulan puasa kerana puasa Ramadan, dia membalikkan badannya sambil meyebut Allah! maka kata malaikat kepadanya : Rahimakallah (Allah Mencucuri Rahmat kepada kamu.)
- Apabila dia berdiri maka berdoalah hamparannya : (Wahai Tuhanku, kurniakanlah kepadanya hamparan permaidani tebal kepadanya di dalam syurga)
- Apabila memakai pakaian , berdoalah pakaian (Wahai Tuhanku, kurniakan kepadanya pakaian syurga)
- Apabila memakai kasut, berdoalah kasut (Wahai Tuhanku, tetapkanlah atas titian Siratul Mustaqim!)
- Apabila memegang timba berdoalah pula timba : (Wahai Tuhanku kurniakan kepadanya gelas syurga!)
- Apabila mengambil air sembahyang , berdoalah air itu : (Wahai Tuhanku sucikannya daripada segala dosa dan kesalahan!)
- Apabila berdiri sembahyang , berdoalah rumahnya: ( Wahai Tuhanku cahayakanlah kuburnya dan luaskanlah , lapangkanlah kuburnya!)
Serta menilik Allah kepadanya , maksudnya : HambaKu berdoa dan Aku menerima! (Al-Hadith)


Sabda Nabi (s.a.w) : Tiada daripada seorang hamba berpuasa Ramadan, diam tiada berkata yang sia sia dan daripada yang haram dan yang makruh, dan sentiasa menyebut Allah (berzikrullah), menghalalkan yang dihalalkan Allah, mengharamkan akan yang diharamkan Allah, tiada mengerjakan kejahatan, melainkan sehingga berakhir Ramadan, telah diampunkan baginya segala dosanya, dan tiap tasbih, tiap tahlil, dibinakan sebuah rumah yang terindah di dalam syurga daripada permata zamrud, di dalamnya daripada yaqut merah indah, di dalam rangka permata itu (yaqut) terdapat sebuah khemah, di dalamnya terdapat bidadari ( hurul ain isteri syurga). Terhias dengan permata bercahaya indah yang menerangkan bumi seluruhnya.(Al Hadith)


Sabda Nabi (s.a.w) : Tidur orang yang berpuasa itu adalah ibadat, dan nafasnya itu adalah tasbih, doanya itu mustajab, dosanya diampunkan Allah, dan amal ibadatnya dilipatgandakan . (Al Hadith)


Dikesempatan ini saya ingin mengucapkan Selamat menyambut bulan Ramadhan dan selamat menjalani ibadah puasa. Semoga setiap perbuatan ibadah dipermudahkan oleh Allah SWT, Insha'Allah..


"Marhaban Ya Ramadhan"

Bahagian 2: Apa itu Khilafah?





Bismillahirrahmanirrahim..

Khalifah bukanlah kerajaan yang mementingkan satu wilayah dengan mengorbankan wilayah lain. Nasionalisme dan rasisme tidak memiliki tempat dalam Islam, dan hal itu diharamkan. Seorang Khalifah boleh berasal dari kalangan mana saja, ras apa pun, warna kulit apapun, dan mazhab manapun yang penting dia adalah Muslim. Khilafah memang memiliki karakter ekspansios, tapi Khilafah tidak melakukan penaklukan wilayah baru untuk tujuan menjarah kekayaan dan sumber daya alam wilayah lain. Khilafah memperluas kekuasaanya sebagai bagian dari kebajikan luar negerinya yaitu menyebarkan risalah Islam.

Khilafah sama sekali berbeza dengan sistem Republik yang kini secara luas dipraktikkan di dunia Islam. Sistem Republik didasarkan pada demokrasi dimana kedaulatan berada pada tangan rakyat. Ini bererti, rakyat memiliki hak untuk membuat hukum dan konstitusi.Didalam Islam, kedaulatan berada pada tangan Syariat. Tidak ada satu orang pun dalam sistem Khilafah bahkan termasuk Khalifahnya sendiri yang boleh melegislasi hukum yang bersumber dari fikirannya sendiri.

Khilafah bukan negara totaliter. Khilafah tidak boleh memata-matai rakyatnya sendiri baik itu yang Muslim atau yang bukan Muslim. Setiap orang dalam Negara Khilafah berhak menyampaikan ketidaksetujuannya terhadap kebajikan-kebajikan negra tanpa harus merasa takut akan ditahan atau dipenjara. Penahanan dan penyiksaan tanpa melalui proses peradilan adalah hal yang terlarang.

Khilafah tidak boleh menindas kaum minoriti. Orang-orang bukan Muslim dilidungi oleh negara dan tidak boleh dipaka meninggalkan keyakinnya untuk kemudian memeluk agama Islam. Rumah, nyawa dan harta mereka tetap mendapat perlindungan dari negara dan tidak seorang pun boleh melanggar aturan ini. Imam Qarafi, seorang ulama salaf merangkum tanggugjawab Khalifah terhadap kaum dzimmi:"Adalah kewajiban seluruh umat Muslim terhadap orang-orang dzimmi untuk melindungi mereka yang lemah, memenuhi kebutuhan mereka yang miskin, memberi makan yang lapar, memberikan pakaian, menegur mereka dengan santun dan bahkan menoleransi kesalahan mereka bahkan jika itu berasal dari tetangganya, walaupun tangan umat Muslim sebetulnya berada diatas (kerana faktanya itu adalah negara Islam). Umat Muslim juga harus menasihati mereka dalam urusannya dan melindungi mereka dari ancaman siapa saja yang berupaya menyakiti mereka atau keluarganya, mencuri harta kekayaannya atau melanggar hak-haknya.

Dalam sistem Khilafah, wanita tidak berada pada posisi inferior atau menjadi warga kelas kedua. Islam memberikan hak bagi wanita untuk memiliki kekayaan, hak pernikahan dan perceraian sekaligus memegang jawatan di masyarakat. Islam menetapkan aturan berpakaian yanag khas bagi wanita iaitu khimar atau jilbab, dalam rangka membentuk masyarakat yang produktif serta bebas dari pola hubungan negatif dan merosak seperti yang terjadi di Barat.

Menegakkan Khilafah dan menunjuk seorang Khalifah adalah kewajipan bagi setiap Muslim diseluruh dunia, lelaki dan perempuan. Melaksanakan kewajiban ini sama saja seperti menjalankan kewajiban lain yang telah Allah SWT perintahkan kepada kita, tanpa boleh merasa puas kepada diri sendiri. Khilafah adalah persoalan vital bagi kaum Muslim.

Khilafah yang akan datang akan melahirkan era baru yang penuh kedamaian, stabiliti dan kemakmuran bagi dunia Islam, mengakhiri tahun-tahun penindasan oleh para tiran paling kejam yang pernah ada dalam sejarah. Masa-masa kolonialisme dan eksploitasi dunia Islam pada akhirnya akan berakhir, dan Khilafah akan menggunakan seluruh sumber daya untuk melindungi kepentingan Islam dan umat Muslim sekaligus menjadi alternatif pilihan rakyat terhadap sistem Kapitalisme.


Bahagian 1: Apa itu Khilafah ?


Bismillahirramahnirrahim...



Ramai yang tertanya-tanya apa itu Khilafah dan kenapa perlu adanya Khilafah dalam dunia Islam. Di sini saya akan mengupaskan sedikit sebanyak berkenaan Khilafah dan pentingnya pembentukan Khilafah dalam sistem politik Islam agar umat Islam tahu secara terperinci bahawa Khilafah adalah satu sistem pemerintahan Islam yang diredhai oleh Allah SWT dan pelaksanaanya hanyalah berdasarkan kepada sunnah Rasulullah saw.

Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh umat Muslim di dunia. Khilafah bertanggungjawab menerapkan hukum Islam dan menyampaikan risalah Islam ke seluruh muka bumi. Khilafah terkadang juga disebut Imamah, dua kata ini mengandungi pengertian yang sama dan banyak digunakan dalam hadis-hadis sahih.

Sistem pemerintahan Khilafah tidak sama dengan sistem mana-mana pun yang ada sekarang di dunia Islam. Meskipun banyak pengamat dan sejarawan berupaya menginterpretasikan Khilafah menurut kerangka politik yang ada sekarang ini, tetap saja hal itu tidak berhasil kerana memang Khilafah adalah sistem politik yang khas.

Khalifah adalah kepala negara dalam sistem Khilafah. Dia bukanlah raja atau diktator melaikan seorang pemimpin terpilinh yang mendapat otoritas kepepimpinan dari umat Muslim yang secara ikhlas memberikannya berdasarkan kontrak politik yang khas iaitu bai'at. Tanpa bai'at, seseorang tidak boleh menjadi kepala negara. Ini sangat berbeza dengan konsep raja atau diktator yang menerapkan kekuasaan dengan cara paksa dan kekerasan. Contohnya boleh dilihat pada para raja dan diktator dunia Islam pada masa ini yang menahan dan menyiksa umat Muslim serta menjarah kekayaan dan sumber daya milik umat.

Kontrak bai'at mengharuskan Khalifah untuk bertindak adil dan memerintah rakyatnya berdasarkan syariat Islam. Dia tidak memiliki kedaulatan dan tidak dapat melegislasi hukum dari pendapatnya sendiri yang sesuai dengan kepetingan peribadi dan keluarganya. Setiap undang-undang yang hendak dia tetapkan haruslah berasal dari sumber hukum Islam yang digali dengan metodologi yang terperinci yaitu Ijtihad. Apabila Khilafah menetapkan aturan yang bertetangan dengan sumber hukum Islam atau melakukan tindakan opresif terhadap rakyatnya, maka pengadilan tertinggi dan paling berkuasa dalam sistem Negara Khilafah iaitu Makhamah Mazhalim dapat memberikan impeachment kepada Khalifah dan menggantikannya.

Sebahagian lain menyamakan Khalifah dengan Paus, seolah-olah Khalifah adalah Pemimpin Spiritual umat Muslim yang sempurna dan ditunjuk oleh Tuhan. Ini tidak tepat kerana Khalifah bukanlah pendeta, Jabatan Eksekutif dalam pemerintahan Islam. Dia tidak sempurna dan tetap bertpotensi melakukan kesalahan. Itu sebabnya dalam sistem Islam banyak sarana check and balance untuk memastikan agar Khalifah dan jajaran pemerintahanya tetap akuntabel.

Khalifah tidak ditunjuk oleh Allah SWT, tetapi dipilih oleh umat Muslim dan memperoleh kekuasaannya melalui akad bai'at. Sistem Khilafah bukanlah sistem teokrasi. Konstitusinya tidak terbatas pada masalah agama dan moral sehingga mengabaikan masalah-masalah sosial, ekonomi, kebajikan luar negeri dan peradilan. Kemajuan ekonomi, penghapusan kemiskinan dan peningkatan pencapaian hidup masyarakat adalah tujuan-tujuan yang hendak direalisasikan oleh Khilafah. Ini sangat berbeza dengan sistem teokrasi kuno di zaman pertengahan Eropah dimana kaum miskin dipaksa bekerja dan hidup dalam kondisi memprihatinkan dengan imbalan berupa janji-janji surgawi. Secara sejarahnya, Khilafah terbukti sebagai negara yang kaya raya, sejahtera, dengan perekonomian yang makmur, pencapaian hidup yang tinggi dan menjadi pemimpin dunia dalam bidang industri serta riset ilmiah selama berabad-abad.




Ahli-ahli panel..

Bismillahirrahmanirrahim...


Pada 2hb Ogos 2009 bersamaan pada hari Ahad, saya telah menghadiri satu persidangan bertajuk "The Strunggle for Islam and the Call for Khilafah" yang di anjurkan oleh Parti Liberal Britain iaitu Hizb ut-Tahrir Britain. Persidangan ini mendapat sambutan yang hangat dari kalangan penduduk Islam Britain. Persidangan ini juga di buat terus melalui 'live stream' di mana dapat di tonton secara 'online' di seluruh dunia.

Persidangan ini bermula pada jam 11.45am, di mulai dengan bacaan ayat-ayat suci Al-Quran. Selepas itu pada 12.05-12.20am, Pengerusi Majlis iaitu Dr Abdul Wahed memulakan ucapan beliau mengenai agenda global sekarang ini yang di ketuai oleh Amerika dan Eropah untuk menghalang Islam dari membangun dan tegak berdiri dalam dunia Muslim. Mereka juga dengan secara tiba-tiba menyerang kepentingan Islam, Syariah dan juga Akidah Islam. Pengerusi majlis juga telah memberikan penerangan bagaimana perkara seperti ini berlaku dan panduan bagaimana Muslim perlu memberikan tindakan.

Selepas itu, pada jam 12.25-12.50am, perucap pertama iaitu Sajjad Khan memberikan ucapan yang bertajuk "The Need for a New Politics in the Muslim world", ianya berkenaan perbelanjaan yang melampaui batas oleh MP dan seluruh Ibu Parlimen British dan ini menunjukkan bertapa banyak rasuah dalam sistem kapitalis demokratik. Sistem politik dalam Islam juga adalah salah satu bentuk peniruan replika sistem kapitalis politik. Di sini, Sajjad Khan juga menerangkan bagaimana beliau akan membentuk satu sistem untuk politik baru yang berpandukan kepada Sunnah Nabi Muhammad saw iaitu Negeri Khilafah di mana politik adalah bergantung kepada kebertanggungjawaban kepada masyarakat, peraturan undang-undang dan keadilan.

Selepas itu, pada jam 12.55-13.20am, perucap kedua iaitu Taji Mutapha memberikan ucapan yang bertajuk "A Special Address to the Muslim Youth", ianya berkenaan di mana belia Muslim sekarang berhadapan dengan penyerang ke atas Islam. Dalam kata kunci di sini beliau cuba menerangkan bagaimana belia Islam adalah sentiasa menjadi kunci pada masa depan Ummah nanti. Beliau juga memberitahu bahawa belia Islam perlu menjadi salah seorang yang di mana secara rahsia membawa dakwah Islam dalam persatuan dengan mengikuti contoh seperti Sahabat r.a, meskipun semua propaganda dan penindasan berdiri dengan gagah bersama dengan Nabi Muhammad saw di Mekah. Dalam erti kata lain, Nabi Muhammad saw sanggup berhadapan dengan semua propaganda Kafir dalam menyebarkan dan menegakkan Islam.


Dr Nasreen Naswab ketika memberikan ucapan..

Selepas itu, pada jam 14.40-15.05pm, perucap ketiga iaitu Dr Nasreen Naswab memberikan ucapan yang bertajuk "To Cover or Not to Cover-Unveiling the smokescreen on Women's lib". Beliau menerangkan selepas Sarkosy serang berkaitan tudung/hijab, terdapat kesungguhan lain oleh media asing terhadap hijab dan wanita Muslim. Di sini Dr Nasreen juga mendedahkan frasa liberalisasi wanita di Barat dan menghuraikan bagaimana Islam benar-benar memudahkan wanita pada 1400 tahun yang lampau Iaitu tiada paksaan dalam Islam). Dr Nasreen juga mengariskan peranan penting yang perlu di mainkan oleh wanita Islam dalam menghadapi kekuatan untuk Islam di barat.


Jamal Harwood ketika berucap mengenai ekonomi dan penyelesaiannya..

Selepas itu, pada jam 15.10-15.35pm, perucap keempat iaitu Jamal Harwood memberikan ucapan yang bertajuk "A New Economic Model for the Muslim World". Di sini beliau menerangkan bahawa bencana kejatuhan ekonomi mendedahkan kapitalis ekonomi adalah sumber ketidakstabilan, ketidakadilan dan berlaku kemiskinan berleluasa di seluruh dunia. Dalam sesi ini juga, Jamal Harwood menerangkan siri praktikal menangani masalah ekonomi yang di persoalkan oleh orang ramai dalam bentuk yang berlainan dalam demostrasi dunia Muslim, bagaimana Islam dan Negeri Khilafah adalah penyelesaian yang benar kepada global krisis kewangan.


Penerangan mengenai Sistem Khilafah dalam Islam..

Akhir sekali, huraian penutup persidangan ini mengariskan bagaimana untuk mengukuhkan Negeri Islam, Khilafah, adalah pendedahan yang berlaku dalam dunia umat Muslim pada sekarang ini. Perkara yang perlu untuk mengukuhkan Negeri adalah berdasarkan kepada Sunnah Nabi Muhammad saw, di mana tiada kekejaman intelektual dan kekuatan politik untuk mengukuhkan Deen di Madinah. Ini adalah tindakan yang umat Islam perlu ikuti jika mahu berjaya. Muslim di barat mempunyai ruang untuk memainkan peranan dalam kekuatan idea di barat dan menyokong ruang kerja dalam mengukuhkan Negeri dalam dunia Muslim. Insha'Allah..


Buku-buku yang di jual sewaktu persidangan...

Buku-buku yang di jual di sini hanya berharga £3 je..murahkan..

Salah satu buku yang sempat saya belek dan beli...







P/S: Semua buku-buku ini sangat menarik, klu berminat nk baca belilah, xmahal pun dan harga baru je £3. Berbelanjalah pada jalan yang di redhai Allah swt..Selamat membeli dan membaca... ;-)

The Strunggle for Islam and the Call for Khilafah Conference


Bismillahirrahmanirrahim...

Hizbut Tahrir Britain atau di kenali sebagai parti liberalisasi Britain (Islam Antarabangsa) akan mengadakan persidangan Islam / program kali ke-2 bertempat di Birmigham pada Ahad ini bersamaan 2hb Ogos 2009. Program akan bermula tepat jam 11.45am waktu UK. Program kali ini bertajuk "The Struggle for Islam and the Call for Khilafah".Jadi kepada sesiapa yang berminat untuk menghadiri program ini bolehlah mendapatkan tiket hanya berharga £8 melalui saya. Cuma di kawasan Sheffield dan seangkatan dengannya sahaja boleh mendapatkan tiket. Kalau luar dari kawasan itu harap dapat maklumkan pada saya dan nanti akan saya bagitahu macam mana nak dapatkan tiket itu. Tarikh tamat tempoh untuk membeli tiket atau menempah selewat-lewatnya hari Sabtu bersamaan 1hb Ogos 2009. Kalau nak tahu lebih lanjut berkenaan dengan "The Struggle for Islam and the Call for Khilafah", bolehlah menonton melalui video ini..pasti akan anda rasa debarannya di mana sebilangan para ilmuan barat memperkotak katikkan Nabi kita Muhammad saw dan agama Islam dengan tipu daya mereka..Selamat menonton, semoga "WE CAN STAND FOR ISLAM"...!!

Perhimpunan Keluarga 09~~Rochdale

Perhimpunan Keluarga 09

Bismillahirrahmanirrahim...


Pada 24hb July 09 yang lalu, Persatuan Melayu UK telah mengadakan program Perhimpunan Keluarga selama 4 hari 3 malam bertempat di Ashworth Valley, Campsite, Hurst Farm Rochdale. Kebanyakkan peserta yang menyertai program ini adalah dari kalangan Melayu, Pakistan, Bengali dan lain2. Lebih kurang 80 peserta yang menyertai program ini termasuk kanak2 dan remaja. Dan saya juga adalah salah seorang dari peserta yang mengikuti program itu.

Program ini juga telah mengadakan dua sesi aktiviti yang menarik iaitu indoor dan outdoor untuk kanak2, remaja dan dewasa. Kebanyakkan aktiviti outdoor adalah seperti Introduction to Karate I and II, Grass Sledging, Pioneering I (adult) / Sports Race (children), Waterfight, Wall Climbing, dan Archery.

Manakala aktiviti indoor pula adalah seperti Speech and Briefing, Team Building, Free First Aid course, Launch of Mentoring Scheme, Motivational Time, Motivational workshop, Introduction to PISANG, dan Evaluation.

Selain itu, aktiviti lain seperti BBQ dan Melayu UK summer fete (Malay local foods) juga berjaya menarik perhatian para peserta. Saya boleh katakan bahawa makanan yang disediakan memang sungguh sedap dan lazat seperti berada di Malaysia. Sepatutnya aktivit fete di buat di luar dewan iaitu berdekatan dengan khemah tetapi disebabkan oleh hujan renyai jadi terpaksa dibatalkan dan dibuat didalam dewan. Alhamdulilah, walaupun cuaca kurang elok aktiviti tetap berjalan dengan lancar seperti campfire.

Walaupun terasa penat sepanjang hari tetapi keseronokkan berada bersama-sama dengan unit keluarga membuatkan penat dan keletihan sekaligus hilang. Dan yang paling penting dengan adanya program ini ianya dapat mengikat hubungan silaturrahim sesama Muslim walaupun berlainan bangsa dan negara. Alhamdulilah, saya benar2 menghayati program ini sehingga ke penghujung. Semoga program seperti ini akan berterusan pada masa akan datang, Insha'Allah..




Meluncur dari bukit (permainan untuk kanak2)




yang seronoknya bapak org pun main benda ni..heee
England vs Egypt



Semua ni sebenarnya tgh tgu giliran nak naik..huhuu



Permainan tenis kecil pun ada juga..



Aktiviti memanah juga tidak ketinggalan..




Tak dapat panjat gunung, panjat ni pun bole..kena bayar £5..



Sesi berkarate..hehee..sape lg klu bukn kiteorg..



Pelbagai makanan yg enak ada di jual...hehee



Makanan melayu di masak oleh org melayu...Sedap... :D




Sesi menghidupkan api beramai-ramai...



Sesi perkenalan berkenaan PISANG..gambar kabur skit sbb kamera kawan ada masalah...




Aktiviti berkumpulan...



Sesi motivasi Islam..

p/s: Sebenarnya ada bnyak lg gmbr yg boleh ditgk..tetapi disebabkan kena upload bnyak lg..jadi upload la gmbr yg penting je utk tatapn para pembaca ye... ;) Sekian, terima kasih..

Melayu UK - Summer Camp 09

Our Perhimpunan Keluarga (aka camping) this year will be held at Ashworth Valley Campsite. The annual Perhimpunan Keluarga is a key factor in bonding the friendship amongst our members. As in the past, we are proud to inform that this year's Perhimpunan Keluarga will be also attended by many non-Malays. This proves that the resident Malay community is not an isolated community but is increasingly playing a bigger role in the British community. Read more at www.melayu.org.uk

If anyone interested to join feel free to contact me at addawiyahsalim@yahoo.co.uk. Due date before July, 20th.

Attitude

Do u wanna know?

An attitude is a hypothetical construct that represents an individual's degree of like or dislike for an item. Attitudes are generally positive or negative views of a person, place, thing, or event. This is often referred to as the attitude object. People can also be conflicted or ambivalent toward an object, meaning that they simultaneously possess both positive and negative attitudes toward the item in question.

There's two type of attitude, first is negative attitude and second is positive attitude. I'll explain the first attitude which is negative.


Negative attitudes often emanate from pre-existing biases or prejudices that then become manifest in one's relationship with others. If one's thoughts, opinions and words are pessimistic, defeatist, suspicious, ever critical and hostile then one's attitude is certainly negative. If we are cognizant of the fact that attitudes indicate our approach to daily living we realize how damaging negative attitudes are to our sense of well-being; it dictates our whole life. Be aware, if the only tool one has is a hammer, one tends to treat everything else like a nail. Our attitudes could motivate us to action or debilitate us into inactivity. If you believe you can, you are right; if you believe you can't, you are right; for if you really want to do something you can find a way, if you don't want to do it you could always find an excuse.

Positive attitude helps to cope more easily with the daily affairs of life. It brings optimism into your life, and makes it easier to avoid worry and negative thinking. If you adopt it as a way of life, it will bring constructive changes into your life, and makes them happier, brighter and more successful. With a positive attitude you see the bright side of life, become optimistic and expect the best to happen. It is certainly a state of mind that is well worth developing and strengthening.

Attitude also can affects your life, while people with negative attitudes remain victims of circumstance, people with positive attitudes rise above their circumstances and become architects of life, positively impacting on their own destiny. The great Islamic poet-reformer, 'Allama Iqbal, made reference to this when he said: " Imbue your self with such positive drive that before destiny takes effect, there is a consideration on the part of the Divine to engage your plan of action."

A renowned medieval Islamic scholar, Ibn Taymiyyah, who opposed the injustices and oppression perpetrated by the Muslim government of his day, was threatened by the authorities, warned to remain silent and shun public criticism and condemnation of the rulers or else suffer the consequence of either imprisonment, torture, exile or death. His response to the oppressors epitomizes the pinnacle of positive attitude. He said; "If you imprison me, I'll have some solace and time to meditate; if you torture me, I'll be rewarded by Allah for every suffering I undergo; if you exile me, I'll see the world at your expense and if you kill me, I die a martyr. There is nothing you could do to undermine me."

So, the conclusion is u can choose either u want to be a positive attitude or negative attitude. One can choose to be either negative or positive in any given situation. You can't be both negative and positive at the same time. Be positive. A positive attitude is contagious, don't wait to catch it from others; be a carrier and pass it on. Positivity, like knowledge; when shared, is not halved but doubled.

Choose to be positive.. (^_^)

Sejarah Musuh dan Pengkhianat Islam

Mustafa Kemal Atatürk


Mustafa Kemal Atatürk (12 Mac 1881 - 10 November 1938) atau nama penuh Gazi Mustafa Kemal Pasha adalah pengasas Republik Turki. Beliau merupakan pegawai tentera, pemimpin revolusi dan presiden Turki yang pertama.Ataturk dilahirkan pada tahun 1881 di Selanik (Thessaloniki, Greece). Bapa beliau, Ali Riza Efendi mula bekerja sebagai pegawai kastam dan kemudiannya membuka perniagaan kayu balak. Ataturk berusia 7 tahun ketika bapa beliau meninggal dunia. Beliau kemudian dibesarkan oleh ibunya, Zübeyde Hanım.

Nama "Mustafa" bermaksud manusia pilihan manakala "Kemal" bermaksud sempurna. Nama asal beliau adalah Mustafa Kemal Pasha. Nama tersebut digunakan sehinggalah beliau bersara dari Tentera Ottoman. Semasa Perang Kemerdekaan Turki, beliau dipanggil 'Gazi' atau 'Gazi Mustafa Kemal'. Setelah undang-undang keluarga diperkenalkan di Turki pada 21 November 1934, beliau diberi nama 'Ataturk', bermaksud 'Bapa Rakyat Turki'.


H.S. Armstrong, salah seorang pembantu Ataturk dalam bukunya yang berjudul al-Zi'bu al-Aghbar atau al-Hayah al- Khasah li taghiyyah telah menulis:

Sesungguhnya Ataturk adalah daripada keturunan Yahudi. nenek moyangnya adalah Yahudi yang berpindah dari Sepanyol ke bandar Salonika.Golongan Yahudi ini dinamakan dengan Yahudi Daunamah yang terdiri daripada 600 buah keluarga. Mereka mendakwa memeluk Islam pada tahun 1095H (1683M), tetapi masih menganut agama Yahudi secara senyap-senyap. Ini diakui sendiri oleh bekas Presiden Israel, Yitzak Zifi, dalam bukunya Daunamah terbitan tahun 1377H (1957M):

Ada kumpulan-kumpulan agama yang masih menganggap diri mereka sebahagian daripada Nabi Israel...... Antara mereka ada satu kumpulan iaitu kumpulan Daunamah yang Islam hanya pada zahir tetapi mengamalkan ajaran Yahudi secara senyap-senyap.Apabila berusia 12 tahun, beliau dihantar ke sekolah tentera Selanik dan Manatir (kini Bitola, Republik Macedonia). Ataturk menyertai Akademi Tentera Ottoman di Manastir pada tahun 1895 dan ditugaskan di Damsyik. Beliau kemudiannya dinaikkan pangkat sebagai leftenan dan mula membabitkan dirinya di dalam gerakan reformasi sulit yang dipanggil 'Vatan ve Hürriyet' (Tanah air dan Kebebasan). Gerakan sulit ini aktif menentang regim autokratik Uthmaniyyah yang dipimpin oleh Abdul Hamid II.

Disini bermulanya usaha Ataturk dalam memusuhi Khalifah Uthmaniyyah dan agama Islam. Dengan kedudukannya sebagai graduan kolej tentera, beliau telah mengigatkan rakan-rakan pegawainya agar tidak tertipu dengan pemikiran dunia Islam.Beliau telah mengubah ucapan Assalammualaikum kepada Marhaban Bikum (Selamat Datang). Tindakan beliau selanjutnya ialah menubuhkan Pertubuhan Kebangsaan dan Kebebasan yang bertujuan untuk menghapuskan Kerajaan Uthmaniyyah yang menurutnya mengamalkan pemerintahan kuku besi, tetapi malangnya Pertubuhan Bangsa Bersatu dan Maju yang ketika itu juga bergiat cerdas menentang pemerintahan Islam telah menjadi batu penghalang kepada pengerakan Ataturk ini.


Imej Mustafa Kemal menonjol selepas meletusnya Perang Dunia Pertama apabila beliau dipilih sebagai panglima pasukan ke -19 di Sinaq Qal'ah. Pasukannya dapat mengalahkan tentera British sebanyak dua kali di Semanjung Ghalibuli di Balkan Darnadil meskipun kekuatan tentera British mampu mengalahkan tentera Artaturk. Dengan kemenangan tersebut, Ataturk telah dinaikkan pangkat kapten dan kemudiannya jeneral pada tahun 1335H.(1916M).

Pada hakikatnya, kemenangan yang dicapai oleh Mustafa kamal adalah kemenangan yang disengajakan dirancangkan oleh tentera Inggeris supaya reputasi Ataturk dipandang tinggi oleh Kerajaan Uthmaniyyah. Ini kerana peperangan di antara tentera Uthmaniyyah dengan tentera bersekutu berlanjutan selama beberapa hari tanpa mana-mana pihak mencapai sebarang kemenangan sehingga menyebabkan kedua-dua belah pihak bertahan dikawasan masing-masing untuk beberapa bulan. Akirnya pihak Inggeris secara mengejut tanpa disangka-sangka telah meninggalkan kawasan pantai Ghalibuli.

Pada tahun 1337H (1918M), Ataturk telah mengetuai satu pasukan tentera di Palestin. Beliau telah menghentikan peperangan terhadap Inggeris, musuh Kerajaan Kerajaan Uthmaniyyah secara mengejut dan membenarkan Inggeris mara ke sebelah utara tanpa mendapat sebarang tentangan. Ketika itulah beliau mengadu jatuh sakit dan telantar di di Kem Nablus. Tindakannya itu telah menimbulkan pelbagai spekualasi dan tanda tanya, lantas beliau membawa pasukan tenteranya ke utara sehingga ke Damsyik. Di sana, beliau telah mengeluarkan perintah supaya menghentikan tentangan terhadap Inggeris sekaligus membuka peluang kepada Inggeris untuk mara ke wilayah-wilayah Uthmaniyyah.

Selepas kekalahan Turki dan perisytiharan gencatan senjata, Inggeris meminta khalifah membubarkan Dewan Rakyat yang berkuasa menentukan kekuasaan khalifah. Selepas pembubaran itu, Inggeris mencetuskan pula huru hara dalam istana Kerajaan Uthmaniyyah sepanjang tempoh dua tahun 1337 - 1338H (1918-1919M) dan meminta khalifah menghentikan angkara yang sengaja mereka rancangkan itu. Mereka kemudian mencadangkan Mustafa Kemal untuk memikul tugas tersebut. Ini supaya Mustafa dapat menjadi orang yang berupaya memenuhi aspirasi rakyat dan satu-satunya pegawai tinggi tentera yang layak mendapat penghargaan daripada pihak tentera.

Kedudukkan dan kehebatan Mustafa Kemal kini kian terserlah di mata orang ramai, manakala reputasi institusi khalifah pula semakin menurun. Pada waktu yang sama beliau telah merealisasikan perancangan Pihak Bersekutu untuk menguasai wilayah-wilayah Kerajaan Uthmaniyyah.

Taktik yang digunakan oleh Inggeris untuk menjayakan rancangan tersebut ialah dengan membebaskan Greek daripada penguasaan Izmir dan ini terang-terang bercanggah dengan teks perjanjian yang telah dimenteraikan oleh Pihak Bersekutu. Semua ini berjalan dengan pantas sekali apabila tentera Greek melepaskan tembakan kepada orang Islam Turki di jalan-jalanraya, memaksa mereka menaggalkan tarbus yang kemudian dipijak-pijak dengan kaki, menanggalkan purdah yang dipakai oleh wanita Muslim, membakar perkampungan Islam di Izmir dan menyembelih orang Islam tanpa belas kasihan.

Di tengah-tengah kegawatan tersebut, kapal Ainabuli telah berlabuh di perairan Izmir di tengah-tengah armada laut Inggeris dan Greek, lalu Ataturk menuju ke Izmir dan mengerah segala keupayaannya dan memperlihatkan modus operandi yang menyakinkan dalam menentang Greek.

Ataturk mengutus telegram kepada khalifah untuk menjelaskan keadaan yang genting ini. Akan tetapi kerajaan mendesak beliau pulang untuk mengelakkan beliau daripada terus menimbulkan huru-hara. Khalifah cuba memujuk Ataturk tetapi beliau tetap enggan pulang malahan menghantarkan telegram kepada baginda, "Saya akan tinggal di Anadul sehingga kemerdekaan dapat dicapai."

Ataturk mula melancarkan revolusi yang disokong sepenuhnya oleh Inggeris dan beliau telah berjaya pada peringkat permulaan. Ini berlaku apabila gerakan beliau telah diserap oleh para pemimpin muda dan pemikir-pemikir yang meletakkan syarat agar tidak membabitkan khalifah. Pertempuran di antara tentera Uthmaniyah dengan Greek telah berlanjutan selama satu setengah tahun. Semasa pertempuran sedang berlaku, Pihak Bersekutu telah mengumumkan bahawa mereka berkecuali. Sungguh menghairankan kerana senjata-senjata yang dibelakkan kepada Mustafa Kemal adalah dari Rusia hasil perancangan rapi pihak Inggeris di Busfor sekalipun Rusia memang memusuhi Kerajaan Uthmaniyyah.

Pada 23 Mac 1921M (1340H), tentera Greek mencetuskan kembali api peperangan. Pada bulan September tahun yang sama, pertempuran di antara kedua-dua belah pihak terhenti apabila Greek menarik keluar tenteranya dari Izmir. Dua hari selepas itu, tentera-tentera Uthmaniyyah mula memasuki Izmir tanpa menggunakan sebarang kekerasan. Propaganda Barat telah membesar-besarkan kemenangan pimpinan Mustafa Kemal ini dan menyebarkannya dengan cepat ke negara-negara Islam. Orang Islam telah tertipu dengan tindakkan Mustafa yang berjaya memenuhi aspirasi mereka sehinggakan Ahmad Shauqi pernah memuji beliau melalui sebuah qasidah yang mengumpamakan Ataturk seperti Khalid bin al-Walid.

Maha Besar Allah betapa kemenangan yang penuh keajaiban, Khalid Turki hidupkanlah kembali, Khalid Arab. Malangnya impian mereka yang tertipu dengan tindakan Mustafa tidak tercapai kerana 3 Mac 1343H (1924M)., tersiar berita tentang pembubaran Kerajaan Khalifah. Khalifah dan kerabat diraja telah dihalau keluar dari negara Turki, manakala dua buah kementerian iaitu Kementerian Wakaf dan Kementerian Undang-undang Syari'ah telah dimansuhkan. Sekolah-sekolah agama telah ditukar menjadi sekolah-sekolah awam.

Musuh-musuh Islam melihat bahawa penghapusan Khilafah Islamiah bukanlah suatu perkara mudah. Ia hanya akan tercapai dengan cara menonjolkan seorang wira yang agung dan Mustafa merupakan orang yang digelar wira tersebut.Pihak Inggeris telah melaksanakan rancangan ini bersama-sama Mustafa Kamal sendiri. Mereka juga telah membebaskan Greek dari Izmir dengan mendakwa Mustafa adalah pahlawan sebenar yang menjayakan kemenangan tersebut. Seluruh rakyat mula mempercayai perkara ini dan bagi Inggeris inilah masa yang paling sesuai untuk memasukkan jarumnya bagi menghancurkan Islam.

Inggeris mengiktiraf kemerdekaan Turki dan mengundarkan tenteranya apabila Ataturk membubarkan pemerintahaan khalifah. Pernah seorang ahli Parlimen Inggeris menyoal Lord Carrizon (Menteri Luar British ketika itu) dalam Dewan Parlimen Britain tentang pengiktirafan kemerdekaan Turki. Lord Carrizon membalas, "Apa yang berlaku ialah Turki telah dikuasai tanpa sebarang tentangan kerana kita telah menguasai kekuatan spiritualnya iaitu Sistem khilafah Islam".

Syeikhul Islam, Mustafa sabri selepas melarikan diri ke Mesir pernah berkata, Memang mudah sekali Inggeris menjadikan Mustafa Kamal sebagai wira pada saat mereka menekan Khalifah dan mengulingkan baginda. Dalam episod ini terserlahlah kebolehan Ataturk pada pandangan orang Islam. Ataturk adalah seorang lelaki yang tidak ada tolok bandingnya bagi Inggeris. Beliau telah meruntuhkan kesucian Islam (lebih-lebih lagi peradabannya) dalam masa satu hari sahaja sedangkan pihak Inggeris sendiri tidak mampu untuk melakukannya walaupun setahun. Apabila Inggeris berasa yakin dengan keupayaan dan kekuasaan Ataturk, mereka melantiknya menjadi ketua kerajaan boneka tersebut dan sesudah itu mereka pun ke luar dari negara kami."


Sesungguhnya pembubaran Sistem Khilafah Islamiah merupakan titik tolak dalam urutan strategi yang didokong oleh Ataturk demi untuk memisahkan agama Islam daripada sistem pemerintahan di Turki dan meminggirkan Islam daripada aspek kehidupan. Ataturk melarang pakaian-pakaian Islam sebaliknya mewajibkan pemakaian fesyen-fesyen Barat. Dalam tempoh beberapa tahun sahaja, beliau telah berjaya menghapuskan perayaan Hari Raya Aidilfitri dan Hari Raya Aidil-adha serta melarang orang Islam mengerjakan Ibadah Haji.

Beliau turut menutup beberapa buah masjid , umpamanya, mengubah Masjid Besar Aya Sofea menjadi sebuah gereja dan selepas itu mendirikan sebuah gedung. Dalam urusan munakahat, belaiu melarang poligami dan membenarkan perkahwinan wanita Islam dengan bukan Islam. Beliau membatalkan cuti hari Jumaat, melarangkan azan dalam Bahasa Arab dengan menukarkannya kepada Bahasa Turki.

Disamping itu, beliau turut menghapuskan penggunaan huruf-huruf Arab dalam penulisan dan menukarkannya kepada huruf Latin. Tindakan yang dilakukan oleh Ataturk ini nyata sekali telah memisahkan budaya Turki daripada akar umbi agama Islam dan menghapuskan satu peruntukan yang termaktub dalam Perlembagaan Turki iaitu agama Islam sebagi agama rasmi negara Turki. Ataturk berusaha dan berkerja keras untuk menghapuskan para penentangnya. Beliau membakar akhbar-akhbar, menangkap ketua-ketua pengarang akhbar dan juga mengawasi para ulama. Ataturk juga telah mengasaskan Parti rakyat Republikan pada tahun 1342H (1923M) dan menjadikan presidennya sehinggalah beliau meninggal dunia pada tahun 1357H (1938M).


Ataturk hidup tanpa isteri dan anak-anak. Isterinya bernama Latifah Hanim hanya mampu tinggal bersamanya selama setahun sahaja kerana tidak tahan dengan kefasikan Ataturk. Kediamannya dipenuhi dengan segala macam kemungkaran daripada arak sehinggalah wanita. Ketika Ataturk terlantar menunggu saat kematiannya, beliau begitu takut jika tidak ada orang yang dapat mengantikannya dan mampu meneruskan apa yang telah dilakukannya sebelum ini. Lalu beliau memanggil Duta Britain di Turki,Bercy Lorren ke kediamannya di Istanbul meminta duta tersebut menggantikannya sebagai presiden. Ataturk mempunyai kuasa untuk memilih pengganti sebelum beliau mati, tetapi duta tersebut menolak permintaan Ataturk.


Mustafa Kamal dikebumikan dalam keranda timah setelah disembahyangkan di istana presiden yang dihadiri oleh beberapa orang pemimpin kanannya yang saling bercanggah pendapat sama ada patut atau tidak beliau disembahyangkan. Jenazahnya kemudian di bawa ke Ankara dalam upacara rasmi. Jawatan presiden kemudianya disandang oleh rakan Ataturk, Esmat Enunu pada tahun 1357H (1937M).- Dipetik dari ENSIKLOPEDIA ISLAM SAFIR


P/S: Lihatlah betapa hinanya perbuatan dan khianat Mustafa Kemal sehingga sanggup menghancurkan sistem pemerintahan Khalifah Utsmaniyah. Sejarah ini adalah pelajaran kepada umat Islam supaya lebih berhati-hati apabila membuat keputusan dan seterusnya bertindak. Tidak hairanlah Mustafa Kemal sanggup memghapuskan sistem Khalifah di Turki ini kerana beliau sendiri adalah berasal dari keturunan Yahudi yang bertopengkan Islam. Kita sendiri mengetahui bahawa kaum Yahudi adalah bangsa yang sangat keji dan sangat membenci Islam. Dan mereka tidak boleh melihat Islam berkembang maju di seluruh dunia. Mustafa Kemal adalah orang yang bertanggungjawab dalam menghapuskan sistem pemerintahan Khalifah Utsmaniyah dan mengantikannya dengan sistem sekular (barat). Sejarah membuktikan bahawa umat Islam perlu bangkit untuk menghapuskan semula sistem sekular dan mengantikannya dengan sistem Khalifah, seperti empayar Khalifah Utsmaniyah.